Senin, 10 November 2014

Undangan

Assalamu'alaykum wrwb

Ini adalah perintilan pernikahan yang bikin aku deg-degan. Bisa ga ya.... pesen undangan cepet jadi. Persiapan pernikahanku 2 bulan, mulai dari lamaran sampe hari H. Adudududududuh....

Dulu aku pernah membayangkan.... aku mau souvenir di pernikahanku payung lipat kemudian undangannya berbentuk paper bag gitu. Jadi, kasih undangan sekaligus kasih souvenirnya, ga perlu repot bagi-bagi di meja penerima tamu. Tapi karena souvenirnya ga jadi payung dan aku berpikir kalo undangan sekalian souvenir itu untuk orang-orang jauh yang ga bisa hadir. Ya sudah, ga jadi deh konsepnya.

Aku udah cari-cari referensi tempat yang tepat untuk pesan undangan. Aku pikir, pesan aja di Tebet, minta anter kakakku ke sana. Eh ternyata calon suamiku waktu itu menawarkan diri untuk pesen undangan. Tapi.... aku tunggu-tunggu kabarnya ternyata belum pesan juga! Aku udah bingung. Mau ambil alih tugas, dia bilang ga usah. Tapi ga pesan-pesan juga. Masih cari referensi tempat yang cocok katanya padahal ortuku udah nanyain terus perkembangan undangannya dan waktu berjalan terus... Itu pun kami belum ada konsep mau seperti apa bentuk undangannya. Di pikiranku kan biar lihat-lihat dulu contoh undangan di tempat pesannya baru memutuskan mana desain yang cocok. Lah ini, tempat pesannya aja belum tahu gimana bisa lanjut....

Kalau gini ceritanya, aku pikir aku harus tentukan desain undangan. Syukur dipakai kalau sudah fix mau pesan dimana, biar langsung pesan. Tapi kalau ga dipakai, ya sudah yang penting ada yang sudah kulakukan. Mulailah aku berimajinasi undangan yang kumau. Kebanyakan undangan yang aku dapat selama ini ada beberapa halaman. Aku pengen yang simpel aja. Satu halaman udah cukup. Aku jadi beride membuat undangan yang tebal, ukurannya kecil aja, disampul amplop, dan penulisan waktu akad dan resepsinya ditulis bersebelahan aja, jadi ga perlu kalimat berbunga-bunga yang makan tempat. Peta tempat acara dicetak di balik undangan aja jadi lebih efisien. Kalau terjemahan ayat Alqur'an (yang biasanya Arruum:21) aku berencana dicetak di bagian belakang amplop aja.

Ternyata eh ternyata, ideku ini keduluan sama temen kantorku cuma ukurannya lebih besar daripada yang ada di pikiranku dan petanya dicetak di lembar terpisah. Aaaarggghhhh.... kesannya kan aku ikut-ikutan....

Tapi ga apa-apa. Ambil positifnya. Dengan begitu kan aku bisa langsung foto aja undangan temenku ini, kirim deh ke calon suami sebagai referensi. Ga perlu panjang-panjang ngejelasin. Setelah kukirim fotonya, ternyata langsung approved!!! Dia bilang oke untuk undangannya tapi ga perlu pake hiasan bunga-bunga seperti contoh undangan temenku padahal kan itu yang bikin undangannya kelihatan manis...terserah deh, pokoknya undangannya jadi dalam waktu dekat!!! Sebulan sebelum hari H baru pesan undangan -_- ''

Dan tentu saja akhirnya repot ngoprak-ngoprak pembuat undangannya. 500 undangan dalam waktu kurang dari sebulan! Tapi vendornya juga menjanjikan siap dalam waktu dekat (2 minggu kalau ga salah) padahal banyak dramanya... Calon suami akhirnya repot sendiri telepon vendornya. Mana ternyata undangan bengkak jadi 700!!! ---> artinya nambah lagi pesanan ke Chikal

Deg-degan, aku bener-bener deg-degan waktu itu. Sebenernya undangan bisa juga pesan di Chikal tapi menurutku lebih mahal harganya. Alhamdulillah, akhirnya selesai juga undangannya. Dan begitu lihat hasilnya, undangannya mirip pleg-pleg sama punya temenku cuma bedanya ga ada bunga-bunga hiasan. Aku juga lupa bilang tentang ideku untuk bikin petanya di bagian belakang undangan. Akhirnya petanya dibuat pada lembar tersendiri deh... yang di bagian belakang akhirnya dicetak Arruum:21. Catatan pentingnya, karena saking mepet waktunya, banyak yang agak melengkung undangannya.hiks hiks hiks :( Yang penting jadi deh undangannya. Jadi deh nikah!!! hehehe

Salah satu drama ngurus pernikahan adalah menentukan yang mau diundang. Aduuuuhhh ternyata buaaaanyaaak ya yang mau diundang. Dan akhirnya tetep aja ada yang kelewatan walaupun udah diinget2 siapa-siapa yang mau diundang. Lagipula jatah undangan untukku udah habis....Maafkeuuuunnnn...

Dan inilah undangan kami waktu itu, warnanya emas, ga sesuai sih dengan tema pernikahan kami sebenernya. Undangan disebar H-7. Persiapan 2 bulan wajar lah kalo belang blentong. *menghibur diri (amplopnya ga kufoto, pokoknya warnyanya emas)
nama (masih) dirahasiakan hehe




1 komentar:

  1. PT TWIN Logistics perusahaan Ppjk ingin mengajukan penawaran kerjasama dalam bidang pengurusan barang Import RESMI & BORONGAN.

    Services Kami,
    Customs Clearance Import sistem Resmi maupun Borongan
    Penanganan secara Door to Door ASIA & EROPA Sea & Air Service
    Penyediaan Legalitas Under-Name (Penyewaan Bendera Perusahaan)
    Pengiriman Domestik antar pulau seluruh Indonesia laut dan Udara atau Darat.

    Keterangan tambahan :
    1. Nomor Induk Berusaha ( NIB ) : 1257002601078
    2. IT ( Mainan, Elektronic, Garmen, Sepatu dan Peralatan kaki lainnya )
    3. SPI-PI Besi Baja,
    4. SPI-PI Produk Kehutanan,
    5. SPI-PI Barang Bekas,
    6. SPI-PI Tekstil & Izin TPT
    7. Produk-produk Lartas SNI
    8. LS ( Laporan Surveyor )
    9. LS Alas kaki
    10. LS Garment
    11. LS Textile
    12. LS Electronik

    Terima kasih atas kepercayaan kepada kami, semoga kerjasamanya berjalan dengan baik dan lancar.
    Jika ada pertanyaan lebih lanjut, Bpk/ Ibu dapat menghubungi Customer Support PT TWIN Logistics melalui Nomor Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Whatssapp : 0819-0806-0678 E-Mail : andijm.twinlogistics@yahoo.com

    Mr. Andi JM
    Hp Whatssapp : 0819-0806-0678 / 0813-8186-4189
    = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = = =
    PT TUNGGAL WAHANA INDAH NUSANTARA
    Jl. Raya Utan Kayu No.105 B Jakarta Timur 13120 Indonesia
    Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Fax : +62 21 8591-7812
    Email : pt.twinlogistics@yahoo.com, andijm@twin.co.id
    Web : www.twinlogistics.co.id , www.twin.co.id

    BalasHapus